BOOMING! General Motors Kebanjiran Order 175.000 Unit Mobil Listrik dari Operator Sewa Mobil Hertz

KLIKSEMARANG.COM - Booming mobil listrik sedang melanda dunia. Termasuk negara maju Amerika Serikat (AS), permintaan pengguna mobil listrik melonjak tinggi belakangan ini.

Pemerintah Indonesia juga telah mencanangkan alih teknologi kendaraan bermotor dari mobil berbahan bakar minyak ke mobil listrik. Kebijakan itu telah diteken Presiden Joko Widodo (Jokowi) keputusan akan mengganti semua kendaraan dinas pemerintah denga mobil listrik.

Adapun fakta booming mobil listrik di AS, terungkap dari raksasa perusahaan otomotif General Motors mengumumkan kesepakatan dengan operator sewa mobil Hertz untuk memasok 175.000 unit mobil listrik dalam lima tahun ke depan guna melayani para penyewa mobil.

Baca Juga: Film 'Miracle in Cell No.7' Ajak Anak Yatim Piatu Nonton Gratis, Baca Dulu Sinopsisnya!

Ratusan ribu kendaraan listrik yang dipesan oleh operator sewa mobil Hertz itu meliputi merek Chevrolet, Buick, GMC, Cadilac, dan BrightDrop EV.

Perjanjian order mobil listrik dalam jumlah fantastis itu akan mencakup pengiriman kendaraan listrik hingga tahun 2027 karena Hertz meningkatkan komposisi mobil listrik dari armadanya dan General Motors mempercepat produksi mobil listrik secara luas.

Dilansir Kliksemarang.com dari Antaranews.com, Kamis 22 September 2022, berdasarkan pernyataan resmi General Motors, selama periode ini Hertz memperkirakan pelanggannya dapat melakukan perjalanan lebih dari 8 miliar mil dengan mobil listrik, menghemat sekitar 3,5 juta metrik ton emisi setara karbon dioksida dibandingkan dengan kendaraan pembakaran internal dengan jarak tempuh sama.

Baca Juga: MIRIS! Korban Bertambah Jadi 9 Remaja Belia, Kasus Eksploitasi Seksual di Apartemen Jakarta Barat

"Sangat menarik bahwa dua perusahaan ikonik Amerika yang telah membentuk evolusi transportasi selama lebih dari satu abad bersatu untuk mendefinisikan kembali masa depan mobilitas di abad ke-21," kata Stephen Scherr, CEO Hertz, mengutip pernyataan resmi General Motors, Rabu 21 September 2022.

"Pekerjaan kami dengan Hertz merupakan langkah maju yang besar untuk pengurangan emisi dan adopsi EV (mobil listrik) yang akan membantu menciptakan ribuan pelanggan EV baru untuk GM (General Motors)," kata Ketua dan CEO General Motors, Mary Barra.

Hertz berinvestasi untuk menciptakan armada penyewaan EV terbesar di Amerika Utara, dengan puluhan ribu EV tersedia untuk disewa di 500 lokasi Hertz di 38 negara bagian. Tujuan perusahaan saat ini adalah seperempat armadanya bertenaga listrik pada akhir 2024.

Baca Juga: TERKUAK! Kasus Eksploitasi Seksual di Apartemen Jakarta Barat, Korban Bertambah Jadi 9 Remaja Belia